Apa pengaruh kebisingan frekuensi rendah terhadap tubuh manusia?
Definisi kebisingan frekuensi rendah menurut Bengtsson, Persson, & Kjellberg (2003) dimulai dari 20 Hz sampai dengan 200 Hz. Menurut Berglund, Hassmen, & Job (1996) sumber kebisingan frekuensi rendah pada bangunan kebanyakan disebabkan oleh peralatan Mekanikal Elektrikal dan Plumbing (MEP) seperti kipas, pompa, kompresor, sistem HVAC, motor dan lain-lain. Selain peralatan MEP kebisingan frekuensi rendah juga disebabkan oleh rambatan suara frekuensi rendah melalui udara atau tanah dan struktur bangunan akibat kereta api, kendaraan berat dan lain-lain.
Berglund dan Hassmen (1996) melalui studi literatur mengidentifikasi pengaruh kebisingan terhadap manusia
1. dapat merusak sistem pendengaran
2. dapat menggangu keseimbangan tubuh
3. dapat menggangu sistem pernapasan
4. dapat menggangu jantung dan peredaran darah
5. dapat menggangu hormon
6. menggangu emosi dan psikologi
7. mengganggu komunikasi
8. mengganggu kesehatan mental
9. gelisah
10. gangguan tidur
Waye, Clow, Edwards, Hucklebridge, & Rylander (2003) menyimpulkan bahwa paparan kebisingan frekuensi rendah dapat meningkatkan pelepasan hormon Cathecholamine dan Cortisol menyebabkan orang menjadi sulit untuk terlelap saat tidur dan menyebabkan rasa lelah di pagi hari jam tidur yang normal.
ALTA Integra adalah konsultan multi-disiplin fisika bangunan dengan tenaga ahli mulai dari akustik suara, pencahayaan, pengudaraan, temperatur, air dan lain-lain. Penelitian ilmiah membuktikan bahwa lingkungan fisika sangat mempengaruhi perilaku dan biologis mahluk hidup yang hidup di lingkungan tersebut. Misi kami adalah menciptakan lingkungan yang lebih sehat, lebih indah dan lebih nyaman untuk ditinggali untuk semua mahluk hidup di planet bumi.
#noise #mechanical #electrical #hvac #transportation #hearingloss #respiratory #cardiovascular #psychology #communication #health #mentalhealth #goodsleep