Bagaimana Artificial Intelligence membantu Konsultan Building Science di masa mendatang?

Apakah kita memulai proses desain dengan eksplorasi kaidah building science? Apakah kita memulai dengan eksplorasi imajinasi artistik?

Memulai dari sisi science artinya kita cenderung menggunakan intelectual inteligence, dan apabila memulai dari kreatifitas artinya kita cenderung menggunakan emotional intelligence. Dengan kemajuan teknologi saat ini artinya kita dapat memulai ekplorasi proses desain dengan bantuan artificial intelligence.

Selain mengeksplorasi imajinasi desain, saya membayangkan apa saja yang dapat dilakukan Artificial Intelligence dalam membantu Konsultan Building Science. Saya membayangkan Artificial Intelligence dapat membantu konsultan Building Science di masa mendatang dalam beberapa hal di bawah ini>

Arsitek mulai menggunakan Artificial Intelligence dalam mengeksplorasi bentuk arsitektur yang lebih kreatif

  1. Membantu proses studi respons pengguna dan menentukan kriteria desain yang tepat

    Artificial Intelligence dapat membantu konsultan Building Science dalam mempelajari data - data hasil investigasi perilaku dan kebiasaan pengguna bangunan, tingkat produktifitas dan kenyamanan, respons biologis. Dengan melatih Artificial Intelligence membaca data dan metode analisa, AI dapat membantu Konsultan Building Science dalam menganalisa data pengguna dalam kuantiti yang sangat besar.

  2. Membantu saat proses imajinasi desain kreatif artistik

    Saat tulisan ini dibuat Artificial Intelligence seperti MidJourney, Dall-E sudah digunakan oleh beberapa arsitek untuk memulai eksplorasi ide kreatif dalam membuat bentuk dan desain bangunan yang lebih unik dan ikonik.

  3. Membantu proses permodelan analisa dan rekomendasi desain performa building science

    Artificial Intelligence dapat diajari untuk menganalisa jutaan variasi room response yang disebabkan oleh perubahaan dimensi ruangan panjang lebar dan tinggi. Sehingga penentuan dimensi ideal ruangan untuk Studio, Konser Hall, dan lain - lain dapat lebih cepat dan lebih pintar.

  4. Membantu mempelajari iklim lingkungan dan membuat bangunan menjadi adaptif terhadap perubahaan iklim untuk kenyamanan indoor serta hemat energi

    Aritificial Intelligence dapat digunakan untuk mempelajari data lingkungan yang ditampung oleh sensor seperti temperatur udara, kelembaban udara, kecepatan angin, sinar matahari, kebisingan lingkungan dan lain - lain. Data tersebut kemudian diolah untuk mengatur sistem pengendali bangunan secara otomasi berdasarkan kepuasan pengguna bangunan dan penggunaan energi terhemat.

  5. Membantu mereduksi biaya dan waktu manajemen konstruksi

    Artificial Intelligence dapat dimempelajari data biaya dan waktu dari software Project Management dan Building Information Management yang memberikan rekomendasi untuk menekan biaya dan waktu dengan lebih pintar.

  6. Membantu dalam monitoring dan perencanaan pembersihan dan perawatan bangunan

    Artificial Intelligence dapat diajari untuk memonitor performa peralatan yang ada di bangunan dan menyarankan perbaikan. Begitu pula dengan pembersihan, AI yang dilengkapi dengan kamera dapat melihat area yang kotor dan memerintahkan alat pembersih untuk membersihkan area tersebut.

ALTA Integra sebagai konsultan Building Science di Indonesia, terdepan dalam pemikiran dan implementasi hal baru untuk dunia yang lebih baik lagi. Klik tombol di bawah untuk mengetahui apa yang kami dapat lakukan untuk Anda.

Herwin Gunawan Architecture Building Physics Science

Architectural Building Physics Science: Acoustic Lighting Thermal Energy Air Quality Engineering Design Consultant - Green and Health Built Environment

https://herwingunawan.work
Previous
Previous

ALTA Integra pelopor Arsitektur Fisika Bangunan Multi Indera Manusia untuk Kesehatan Total

Next
Next

Mulai dari mana: Imajinasi Artistik atau Building Science?