Menelaah teori rasio ideal akustik Richard Bolt untuk desain ruang audio dan studio musik

Menelaah teori rasio ideal akustik Richard Bolt untuk

desain ruang audio dan studio musik (2/6)

Tulisan kedua dari enam tulisan ini menceritakan pemikiran, penelitian, metode perhitungan, sampai dengan perumusan teori dan rekomendasi rasio ideal akustik untuk desain ruang audio dan studio musik oleh Richard Bolt. Distribusi frekuensi resonansi (modes) yang tidak merata di sebuah ruangan dapat menyebabkan distorsi harmonis (spectrum) dan distorsi temporal (decay) untuk frekuensi suara di bawah 250 Hz.

Richard Henry Bolt Ph.D., atau lebih dikenal dengan nama Richard Bolt atau Dick Bolt. Richard Bolt adalah Profesor Fisika di Massacushet Institute of Technology (MIT) yang lahir di kota Peking China pada tahun 1911. Beliau tertarik dengan penelitian di bidang akustik dan mendirikan perusahaan riset dan pengembangan bernama Bolt, Beranek & Newman, sekarang bernama Raytheon BBN Technology. Beliau juga merupakan pendiri perusahaan bernama Arpanet yang merupakan pelopor teknologi internet yang kita kenal saat ini.

Grafik Fungsi Distribusi Frekuensi Rata-Rata yang menunjukan korelasi antara Volume ruangan (V), frekuensi (N), interval antar modes yang berdekatan (u) dan nilai rata-rata (d)

Pada tahun 1946, Bolt menggunakan perhitungan dengan metode penggambaran diagram untuk menentukan nilai rata-rata interval antara modes. Dengan menggunakan metode perhitungan ini Bolt mendapatkan ratios ideal dimensi ruang audio yaitu 2:3:5 atau 1: 2.33:4.33 atau 1:1.26:1.59.



Herwin Gunawan Architecture Building Physics Science

Architectural Building Physics Science: Acoustic Lighting Thermal Energy Air Quality Engineering Design Consultant - Green and Health Built Environment

https://herwingunawan.work
Previous
Previous

Pengujian 25 aspek rasio ideal ruang akustik studio musik oleh J.H. Rindel melalui permodelan matematis

Next
Next

Menelaah teori dan penelitian rasio ideal akustik untuk desain ruang audio dan studio musik